Galaxy S7 Rilis 21 Februari, Dijual 11 Maret?

Yudhianto - detikinet
Rabu, 27/01/2016 15:18 WIB

Jakarta - Ponsel flagship terbaru Samsung hampir pasti akan diluncurkan pada bulan Februari nanti. Seakan sudah sahih, kini juga beredar informasi soal waktu pemasaran Galaxy S7 yang cuma selisih sebentar dari peluncurannya.

Informasi ini dibeberkan oleh pemilik akun Twitter @evleaks yang dikenal akurat. Seperti diketahui peluncuran Galaxy S7 kemungkinan besar akan dilakukan pada 21 Februari nanti atau sehari sebelum event Mobile World Congress (MWC) 2016, kalau mengacu pada undangan yang sudah disebar Samsung ke sejumlah media global.

Nah, untuk waktu penjualannya kalau seperti dibocorkan @evleaks katanya akan dilakukan Samsung sekitar 3 minggu setelahnya, atau tepatnya mulai 11 Maret nanti. Namun waktu tersebut lebih spesifik untuk penjualan di wilayah Amerika Serikat (AS).

Belum ada informasi soal penjualan penerus Galaxy S6 ini di negara lainnya. Namun seharusnya bersamaan dengan pemasaran di AS, juga seiring dengan penjualan di beberapa negara lainnya yang masuk kloter pertama.

Soal spesifikasinya, Galaxy S7 dikatakan bakal mengusung prosesor Snapdragon 820, RAM 4 GB, dan pilihan memori internal sampai 128 GB. Kamera utamanya menurun jadi 12 MP, dari yang tadinya 16 MP. Namun karena dibekali sensor yang lebih besar, kualitasnya diklaim akan lebih baik.

Seperti Galaxy S6, Samsung juga akan menyodorkan Galaxy S7 dengan dua varian utama, yakni versi reguler dan Edge. (yud/ash)

Yamaha RD125 1978 Jakarta, Tracker Dua Nada Yang Muncul Sebelum Si Raja Merajalela

Sebelum Yamaha RX-King beredar di jalan, keluar duluan Yamaha RD125 dengan model mesin 2 silinder segaris. Besutan dua langkah ini memang populasinya enggak sebanyak sang raja. Makanya, cukup beruntung Japunk dari Rawa Belong, Jakarta Barat punya besutan ini.
Sekarang kondisi motor baru kelar direstorasi. Kaki-kaki dibuat lebih segar, mengandalkan satu set sokbreker depan milik Yamaha Byson. Sedangkan kedua peleknya, sudah aplikasi lingkar roda aluminium berprofil lebar.
Untuk tangki dan cover rangka tetap andalkan bawaan motor. Cuma, buat buntut belakang dibuat meruncing layaknya besutan tracker. “Saya cat warna aslinya, berkelir biru khas Yamaha jadul,” tutup pria ramah ini.(www.motorplus-online.com)

PENGIRIM:
Japunk, Rawa Belong, Jakarta Barat

Duet Maut Kamera DSLR Nikon D5 dan D500

Jakarta - Di tahun 2007 lalu, Nikon mengumumkan Nikon D3 (full frame/FX) dan D300 (APS-C/DX). Saat itu, pengumuman tersebut termasuk revolusioner, karena sebelumnya belum ada kamera DSLR bersensor full frame. Resepsi pasar saat itu sangat baik, terutama untuk jurnalis foto, action photographerdan wildlife photographer.

Dipercepat ke 2016, Nikon memperbaharui kombinasi dynamic duo Nikon D5 dan D500. Nikon D5 adalah kamera bersensor full frame, dengan prioritas kecepatan dan sensitivitas tinggi.

Keunggulan utama Dynamic Duo ini adalah sistem autofokus yang memiliki prosesor khusus sehingga lebih cepat dan akurat dalam mengikuti subyek bergerak saat foto berturut-turut dengan kecepatan tinggi. Selain itu exposure/terang gelap juga akan lebih tepat berkat 180k, advanced scene recognition.

Berikut fitur baru Nikon D5:
Sensor full frame 20.8 MP
ISO 100-102.400, bisa diekspansi ke 50-3.280.000
Kecepatan foto berturut-turut 12 fps, 14 fps jika AE-AF lock/mirror up
Resolusi LCD 3.2 inci meningkat ke 2.36 juta titik, touchscreen
Viewfinder 100% coverage, 72x magnification
Sistem autofokus baru, 153 titik, 99 di antaranya cross type
Sistem autofokus di kondisi gelap, mencapai EV-3, dan EV-4 di titik tengah
Sistem 180K Advanced scene recognition untuk akurasi exposure yang lebih tepat
Auto AF Fine Tune untuk kalibrasi akurasi autofokus lensa
Mampu merekam video 4K/UHD (2160/30p), dengan built-in time-lapse, uncompressed video via HDMI
Tersedia dalam dua versi: Dengan dual XQD card atau dua CF card
USB 3.0, ethernet port 400MB/s, WT-6 Accessories untuk Wifi, Snapbridge (semacam bluetooth)
Durabilitas rana, teruji sampai 400.000 kali jepret
Kapasitas baterai: 3.780 foto per charge
Berat: 1,4 kg
Harga Nikon D5 USD 6.500 akan tersedia Maret 2016.
Sedangkan Nikon D500 adalah kamera bersensor APS-C (crop 1,5 kali) yang lebih ringkas, tapi memiliki banyak fitur yang sama dengan Nikon D5.

Nikon D500 merupakan jawaban atas tuntutan profesional dan enthusiast yang membutuhkan bodi kamera yang tangguh dan cepat. Sebelumnya, Nikon punya D300s (2009) tapi saat ini dirasakan sudah cukup usang karena hanya memiliki sensor 12MP dan cukup ketinggalan dari Canon 7D mk2 (2014).

                                                       Berikut fitur baru Nikon D500:

Sensor APS-C 20.9 MPISO 100-51200, bisa diekspansi ke 50-1.640.000Kecepatan foto berturut-turut 10 fps dengan 79 RAW (14-bit uncompressed) bufferSistem autofokus baru, 153 titik, 99 diantaranya cross typeSistem 180K Advanced scene recognition meteringLCD touchscreen 3.2 inci yang bisa diputar ke atas-bawahViewfinder 100% coverage, 1x magnificationMampu merekam video 4K/UHD (2160/30p)Auto AF Fine Tune untuk kalibrasi akurasi autofokus lensaDual slot: XQD dan CFShutter reliability: 200.000Kapasitas battery: 1.240 foto per chargeBerat: 860 gramHarga: USD 2.000Kalau dilihat dari harga dan spesifikasinya, kedua kamera ini memang bukan ditujukan ke semua orang, tapi lebih spesifik ke fotografer yang membutuhkan kamera tangguh, cepat dan dapat bekerja di segala kondisi. Fotografer yang cocok yaitu pewarta foto, wildlife photographer, action dan sport photographer.Mungkin bagi sebagian dari kita, tidak membutuhkan kecepatan dan kualitas fisik seperti itu, tapi kita bisa mengharapkan bahwa fitur-fitur seperti LCD touchscreen beresolusi tinggi, sistem autofokus 153 titik, teknologi advanced scene recognition akan diwariskan ke kamera-kamera yang di bawahnya (semi-pro maupun pemula) di masa depan.

Sumber : detikcom

Punya Layar Bundar, Apple Watch 2 Mirip Gear S2

Jakarta - Apple dikabarkan tengah menggarap generasi kedua jam tangan pintarnya. Selain mengusung peningkatan kemampuan, perusahaan yang dipimpin Tim Cook ini akan mengubah tampilannya.

Hal ini diketahui ketika detikINET melihat sebuah foto yang dipostingGizmochina, Selasa (19/1/2016). Foto tersebut memperlihatkan sebuah jam tangan pintar yang diduga adalah Apple Watch 2.

Jam pintar tersebut mengusung desain baru. Bila generasi sebelumnya memiliki bodi persegi, Apple Watch 2 berbentuk bulat. Sekilas jadi mirip Samsung Gear S2. 

Apple tetap menempatkan side button dan digital crown di pinggiran bodinya. Selain itu, strapnya dibuat tetap sama dengan Apple Watch sebelumnya.

Benar tidaknya foto ini baru bisa dibuktikan ketika Apple Watch 2 resmi diluncurkan. Rumor mengungkap smartwatch ini akan diperkenalkan Maret 2016 mendatang bersamaan perilisan iPhone 7C. 

Tapi laporan anyar menyebutkan bahwa Apple baru akan meluncurkan jam pintarnya itu pada bulan September.

Sumber : detikcom

Komunitas: Aerox Penyempurnaan 3 Skutik Yamaha

Jakarta -Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) memiliki jagoan baru di kelas skuter matik (skutik) sport, Aerox 125LC. Pecinta Yamaha yang tergabung dalam Yamaha Riders Federation Indonesia (YRFI) pun memberikan komentar.

Menyinggung desain, motor ini dianggap sebagai bentuk transformasi dari tiga motor.

"Jadi ini penyempurnaan dari 3 motor Yamaha. X-ride, Xeon sama V-Ixion. Belakangnya mirip-mirip V-Ixion. Harga worth it lah. Pas lah di kelas matic 125," ujarn Faisal Ramdhan, perwakilan YRFI Nasional yang juga perwakilan komunitas Xeoners Indonesia.

Dia sudah menjajal Aerox 125LC usai peluncuran di Sirkuit Internasional Sentul, kemarin. Dia mengaku tertarik dengan kualitas handling-nya.

"Handling-nya mantap banget. Saya biasa pakai motor lain selain ini, pas nikung di rintangan cone, pasti kalau enggak turun kaki, cone-nya ada yang jatuh. Ini enggak. Terus pas tikungan, saya sliding, enggak ada masalah sih. Tetap aja dia ngejalur," kata Faisal kepada detikOto.

Mungkin, lanjut Faisal, ban belakang yang berukuran besar membuat handling motor ini stabil. Maklum, Aerox 125LC menggunakan ban belakang berukuran 100/70-14.

"Tadi di tikungan bejek aja," katanya.

Soal performa, dia menyebut tak jauh berbeda dengan Yamaha Xeon RC yang digunakannya. Hanya bodi dan handling yang berbeda.

"Dibandingin Xeon, kalau dilihat sih sama, ini mesin sama, pas dilihat knalpot masih pakai punya Xeon. Terus di mesinnya ada kodenya Xeon juga, ini sih satu DNA Xeon. Terus tadi cek sasis kalau dilihat dari STNK sih dia kodenya MH3, tadi dilihat MH3 juga. Semua DNA Xeon, mungkin bodinya aja yang beda," ujar Faisal
sumber : detikcom

SSD Portable Anyar Samsung Usung USB C

Sejumlah produk anyar bakal diperkenalkan Samsung dalam ajang Consumer Electronic Show (CES) 2016. Salah satu yang menarik adalah Portable SSD T3.

Perangkat ini merupakan pembaruan dari Portable SSD T1 yang dirilis tahun lalu. Samsung mendesainnya cukup menawan. Terlihat simpel namun memiliki kesan elegan

Selain itu, ukurannya sangat compact. Panjangnya cuma 5 cm, ketebalan 1 cm, sedangkan bobotnya 51 gram.

Samsung menyematkan sejumlah fitur ke SSD portable ini. Vendor asal Korea Selatan ini dibekali penahan guncangan. Portable SSD T3 diklaim dapat bertahan bila dijatuhkan dari ketinggian 2 meter.

SSD portable ini turut dilengkapi dengan koneksi USD 3.1 Tipe C. Menjanjikan kecepatan 450MB per detik. Selain itu, Samsung turut memberikan aplikasi Android untuk membantu pengaturan perangkat penyimpanan ekternal ini.

Dilansir dari The Verge, Selasa (5/1/2016), Samsung bakal merilis Portable SSD T3 bulan depan di Amerika Serikat, China, Korea Selatan dan sejumlah negara Eropa. Setelahnya barulah akan diperluas ke seluruh dunia.

Portable SSD T3 hadir dalam beberapa kapasitas. Mulai dari 250 GB, 500 GB hingga 2 TB. Perangkat ini akan dibanderol seharga USD 380 atau sekitar Rp 5,2 Juta.

sumber : detikcom

Fuji X-Pro2 Diisukan Meluncur 15 Januari

Fuji menggunakan X-Pro1 sebagai salah satu senjatanya saat pasar kamera mirrorless mulai menggeliat pada tahun 2012. Kini, gambar kamera penerus X-Pro1 beredar di dunia maya. Apa saja pembaruannya?

X-Pro2 masih sama seperti pendahulunya, yaitu mempunyai gaya retro. Ada 3 foto yang bocor ke publik, di mana X-Pro2 disandingkan dengan lensa XF 35mm f/2, dikutip detikINET dari Peta Pixel, Selasa (29/12/2015).

Dari foto yang ada itu, terlihat tak banyak perbedaan antara X-Pro1 dan X-Pro2 dari segi bentuk. Fuji hanya melakukan sejumlah perubahan dalam posisi tombol. Sementara soal jeroan, Fuji sepertinya akan menggunakan sensor dengan resolusi 24 megapixel, ketimbang sensor 16 megapixel yang dipakai di X-Pro1.

Shutter speednya disebut bisa mencapai 1/8000 dengan kecepatan sinkronisasi flash maksimal sebesar 1/250 detik. Salah satu fitur uniknya adalah dua slot SD card yang artinya punya kapasitas penyimpanan yang lebih ketimbang kamera dengan satu slot memori.

Seperti sejumlah seri kamera Fuji lain, X-Pro2 menggunakan hybrid viewfinder, yaitu electronic dan optical. Rumor menyebut bahwa X-Pro2 akan diluncurkan secara resmi pada 15 Januari mendatang.

sumber:detikcom